“Membangun Perdamaian Melalui Kepedulian Sosial dalam Aksi Bela Palestina di Alun-Alun Neglasari”
Dalam acara kopi darat persiapan Aksi Bela Palestina. Berbeda dari biasanya, kopi darat kali ini mengangkat tema yang sangat penting, yaitu “Konflik Sosial dan Resolusinya: Pendekatan Baru dalam Membangun Perdamaian – Studi Kepedulian Sosial Palestina Merdeka”.
Dalam rangkaian acara ini, kami berhasil mewawancarai beberapa tokoh penting, di antaranya Ketua Panitia, Ketua (BPPKB), panitia pelaksana, Ketua RT, dan Ketua RW. Mereka semua hadir dengan semangat yang membara untuk menyuarakan perdamaian dan keadilan bagi Palestina.
Dalam wawancara dengan Ketua Panitia, kami mendapatkan wawasan berharga tentang tujuan acara ini. “Kami ingin menggunakan momen ini untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya membangun perdamaian melalui pendekatan baru. Kami percaya bahwa dengan meningkatkan kepedulian sosial terhadap perjuangan Palestina, kita dapat menginspirasi perubahan positif dan menciptakan kesadaran kolektif akan pentingnya perdamaian,” ungkap Ketua Panitia dengan penuh semangat.
Ketua BPPKB, dalam wawancara yang hangat, menyoroti peran perempuan dalam membangun perdamaian. “Perempuan memiliki kekuatan yang luar biasa dalam merangkul kepedulian sosial. Melalui aksi bela Palestina ini, kami ingin mendorong perempuan untuk berperan aktif dalam membangun perdamaian di Palestina dan di seluruh dunia,” ujar Ketua BPPKB dengan keyakinan.
Tidak ketinggalan, panitia pelaksana yang terdiri dari Pa Sutino dan Pa Asan juga memberikan pandangan mereka. Pa Sutino menjelaskan, “Kami sangat bersemangat dalam melaksanakan tugas kami sebagai panitia pelaksana. Kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam memastikan segala aspek acara ini terselenggara dengan baik. Bersama-sama, kita akan merangkul kepedulian sosial dan membangun perdamaian.”
Tak hanya itu, wawancara dengan Ketua RT dan Ketua RW juga menghasilkan pemikiran yang berharga. Ketua RT menyatakan, “Kehadiran kami di sini adalah bentuk dukungan dan solidaritas kepada Palestina. Dalam menghadapi konflik sosial, penting bagi kita untuk saling memahami dan mencari solusi bersama. Melalui acara ini, kami berharap dapat membangun kesadaran akan pentingnya perdamaian dan keadilan.”
Ketua RW menambahkan, “Kami mendukung sepenuhnya acara ini karena ini adalah momen penting untuk memperkuat ikatan sosial dalam membangun perdamaian. Perjuangan Palestina adalah perjuangan kita semua, dan kita harus berusaha bersama-sama untuk mencapai resolusi yang adil dan berkelanjutan.”
Dalam suasana yang penuh semangat dan kebersamaan, kopi darat ini menjadi ajang bagi para peserta untuk saling bertukar pikiran, memberikan saran, dan mencari solusi baru dalam membangun perdamaian. Kehadiran Ketua Panitia, Ketua RT, dan Ketua RW menjadi inspirasi dan motivasi bagi semua yang hadir.
Acara kopi darat persiapan Aksi Bela Palestina di Alun-Alun Neglasari pada tanggal 30 Desember 2023 ini memberikan harapan dan semangat baru dalam membangun perdamaian melalui kepedulian sosial. Dengan pendekatan baru yang diperkenalkan dalam acara ini, diharapkan dapat mendorong perubahan positif dan menginspirasi masyarakat untuk berperan aktif dalam menciptakan dunia yang lebih ada dan damai. Semoga aksi bela Palestina ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan menuju perdamaian yang berkelanjutan.<Asdi>